Pricing Strategy AirAsia

Pricing Strategy AirAsia
Pendahuluan
Banyak perusahaan maskapai yang menawarkan berbagai strategi dalam menghadapi persaingan diantaranya ada perusahaan maskapai yang menawarkan full service atau dengan menawarkan harga yang rendah (Low Cost Carrier), ada beberapa perusahaan maskapai yang menggunakan strategi dengan menawarkan harga rendah untuk merebut pangsa pasar di Indonesia untuk menghadapi persaingan yang begitu ketat.
AirAsia “hanya” bermain di kelas bawah dalam kelompok yang disebut “Low Cost Carrier ”. Ciri strategi bersaing AirAsia dengan fokus pada penerbangan murah, atau low cost carrier  (LCC). Segmen yang dilayani terutama mereka yang sensitif terhadap harga, bahkan lapisan masyarakat yang belum pernah menggunakan transportasi udara

Profil AirAsia
AirAsia adalah maskapai penerbangan berbiaya hemat dan murah terkemuka di Asia asal Malaysia yang berkantor pusat di Kuala Lumpur. Dalam kurun waktu 12 tahun, AirAsia telah melayani 88 destinasi, menerbangkan lebih dari 220 juta penumpang, yang berkembang dari 2 buah pesawat menjadi 150 buah pesawat.
Perusahaan yang bergerak dalam bidang transportasi udara dengan sistem harga murah (low cost) dan sistem What You Pay Is What You Get. AirAsia memang perushaan yang saat ini sangat melesat kepopularitasannya di industri penerbangan. Dengan semboyan “Now Everyone Can Fly” membuat suatu sistem penerbangan murah (low cost) baru dengan penjualan online dengan alamat AirAsia.com

Pricing Strategi
Harga merupakan elemen penting dalam strategi pemasaran dan harus senantiasa dilihat dalam hubungannya dengan strategi pemasaran. Harga berinteraksi dengan seluruh elemen lainnya dalam bauran pemasaran untuk menentukan efektivitas dari setiap elemen dan keseluruhan elemen. Tujuan yang menuntun strategi penetapan harga haruslah merupakan bagian dari tujuan yang menuntun strategi pemasaran secara keseluruhan.

Pricing Strategi AirAsia
Berlomba-lomba dengan tarif merupakan salah satu strategi maskapai untuk mencapai target jumlah penumpang. Maskapai seperti Indonesia AirAsia sudah menawarkan tarif rendah dengan fasilitas yang disesuaikan seperti check-in bagasi, makanan, dan tempat duduk yang dimana penumpang harus mengeluarkan biaya tambahan untuk fasilitas tersebut.
Dalam penerapan strategi pricing oleh Air Asia, terdapat dua pilihan harga dengan diferensiasi tertentu yang bisa didapatkan oleh penumpang. Yaitu dengan tarif rendah dan premium flexdimana harga tersebut memiliki perbedaan satu sama lainnya.

Kesimpulan

Artikel ini hanya versi sampel saja
Untuk order versi lengkapnya atau dibuatkan custom,
silahkan WA o85868039009 (Diana)
Happy Order :)