Tampilkan postingan dengan label ikea. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ikea. Tampilkan semua postingan

Manajemen Operasi: Studi Kasus IKEA


Manajemen Operasi: Studi Kasus IKEA

1.                  Pendahuluan
Manajemen operasi merupakan pengetahuan yang berasal dari studi manajemen produksi atau manufaktur. Pada awalnya, manajemen operasi dianggap sebagai bagian dari fungsi berbeda yang menghasilkan produk dan layanan, seperti fungsi pemasaran dan akuntansi di banyak organisasi. Manajemen operasi merupakan aktivitas yang berhubungan dengan produksi barang dan jasa melalui transforamsi dari input menjadi output (Heizer & Render, 2011). Di sisi lain, Supply Chain Management (SCM) mengacu pada proses mengelola jaringan bisnis yang saling berhubungan yang menyediakan barang dan jasa kepada pelanggan akhir (Sandybayev, 2017). Meningkatkan produktivitas dan kualitas organisasi merupakan hal yang menjadi perhatian oleh perusahaan. Operasi organisasi menjadi semakin penting dalam perkembangannya untuk menghadapi persaingan industri global pada masa sekarang ini. Perusahaan global asal Swedia, IKEA juga tidak terlepas dari hal ini. Operasi perusahaan yang dilakukan secara global kemungkinan dapat menimbulkan manajemen operasi yang lebih kompleks jika dibandingkan dengan perusahaan nasional. Tulisan ini akan melakukan tinjauan terhadap managemen operasi dan manajemen rantai pasokan yang ada di IKEA.
2.                  Kasus
IKEA merupakan retailer furnitur global yang paling sukses, dengan 276 toko di 36 negara. Ingvar Kamprad mendirikan bisnis ini pada tahun 1950-an di Swedia, ia memilih lokasi lokasi di luar kota sehingga toko akan lebih besar dan lebih murah. Teknik penjualan khusus yang digunakan IKEA yang meliputi desain tata letak toko - toko memiliki perabotan yang tertata seolah-olah berada di rumah menghasilkan pelanggan yang menghabiskan waktu lama di toko dan kemudian ingin mendesain rumahnya seperti yang ada di toko. Pada awalnya, IKEA menjual produk pemasok namun kemudian beralih merancang dan menjual produknya sendiri dengan pemasok yang membuat, mengemas, dan kemudian mengirimkan kepada pelanggan. Lebih jauh lagi, hal ini semakin rumit karena IKEA merupakan perusahaan global yang berarti proses rantai pasokannya merupakan rantai pasokan global. Proses rantai pasokan global harus dapat dikelola dengan baik oleh IKEA agar dapat memiliki keunggulan dibandingan retailer lainnya. Hal ini juga penting karena IKEA sangat mengadalkan rantai pasokan dalam operasinya. Oleh karena itu, dua masalah utama yang akan dibahas dalam tulisan ini adalah sebagai berikut:
1)      Bagaimana manajemen operasi IKEA dapat menyelesaikan masalah kepadatan di toko; waktu tunggu dan ketersediaan produk?
2)      Bagaimana manajemen rantai pasokan global yang ideal untuk IKEA?

3.                  Pembahasan
3.1.Manajemen Operasi IKEA
Kasus diatas, menunjukkan bahwa IKEA telah menyadari betapa pentingnya manajemen operasi untuk keberhasilan perusahaan atau organisasi tersebut. Pemahaman ini tampak pada bagaimana IKEA mengelola jaringan operasi yang dapat merancang, memproduksi, dan mengirimkan produk dan layanannya yang tepat untuk pasarnya. Terdapat beberapa manajemen operasi yang diterapkan oleh IKEA di dalam tokonya sehingga bisa mendapatkan kesuksesan. Manajemen operasi yang dilakukan IKEA berdasarkan pada Heizer & Render (2011) sepuluh keputusan utama dalam manajemen operasi yang harus dipertimbang perusahaan dalam melakukan produksi, yaitu desain produk, manajemen kualitas, desain proses dan desain kapasitas, lokasi, desain tata letak, sumber daya manusia dan pekerjaan, manajemen rantai pasokan, persediaan dan perencanaan bahan baku, penjadwalan jangka pendek dan menengah, dan pemeliharaan.
1)      Desain produk
IKEA melakukan desain produk berbeda dengan perusahaan lain. Perusahaan ini menggunakan desain produk untuk membuat harga yang serendah mungkin. Desainer IKEA merancang setiap produk IKEA dimulai dengan kebutuhan fungsional dan harga.
2)      Desain toko
Toko IKEA biasanya merupakan bangunan biru yang sangat besar dengan sedikit jendela dan aksen kuning. Toko-toko tersebut dirancang untuk menciptakan tata letak “satu arah” yang mengarahkan pelanggan sepanjang “jalan alami yang panjang”.
3)      Manufaktur
Meskipun produk dan perabot rumah tangga IKEA dirancang di Swedia, sebagian besar produk tersebut diproduksi di negara berkembang untuk menekan biaya produksi. Dengan pemasok di 50 negara, kira-kira 2/3 dari pembelian berasal dari Eropa dengan sekitar 1/3 dari Asia. Sejumlah kecil produk diproduksi di Amerika Utara.
4)      Distribusi
Distribusi merupakan bagian yang penting dari IKEA. Saat ini terdapat sekitar 10.000 produk IKEA diproduksi oleh 1.600 pemasok dan diangkut ke 186 toko IKEA di seluruh dunia, seringkali melalui salah satu dari gudang dan pusat distribusi 27 centra l perusahaan. Perhatian utama IKEA dalam hal distribusi adalah bagaimana membuat rute dari pabrik ke pelanggan yang sesingkat mungkin.
Keberhasilan IKEA didasarkan pada kapasitas untuk memberikan manfaat kepada pelanggan dengan tetap mempertahankan kepemimpinan berbiaya rendah dan masih mencapai margin laba yang cukup untuk diinvestasikan kembali dalam penelitian dan pengembangan (Pires, 2017). IKEA beroperasi dengan tujuan utama untuk merasionalisasi dan menyederhanakan distribusi. Hal ini dilakukan dengan perhitungan setepat mungkin tehadap berapa banyak produk yang akan dibutuhkan untuk memenuhi permintaan yang berakibat pada pengurangan biaya yang tidak perlu terutama dalam hal produksi dan pergudangan.
3.2. Manajemen rantai pasokan
Pengelolaan rantai pasokan secara global merupakan salah satu tantangan strategis terbesar bagi manajer pembelian dan persediaan. Tekanan yang meningkat untuk mengurangi biaya menyebabkan perusahaan untuk mengalihkan sumber dari pemasuk lokal menjadi pemasok berbasis negara berbiaya rendah (Hultman, Hertz, Johnsen, & Johnsen, 2009). Terdapat empat bidang keputusan berbeda yang harus dianalisa dalam dalam setiap strategi yang efektif, yaitu Lingkungan, Sumber Daya, Tujuan dan Umpan Balik.
1)      Lingkungan
Pesaing utama perusahaan IKEA terdiri dari toko furnitur ritel dan online. Beberapa perusahaan internasional yang merupakan pesaing utama dari IKEA adalah The One, Home Depot, dan Pottery Barn, sedangkan pesaing yang berada dalam ranah online adalah Amazon dan Alibaba Group.
2)      Sumber daya
Toko atau gerai milik perusahaan yang berada di seluruh dunia memiliki fitur yang memungkinkan perusahaan dan pelanggan mendapat manfaat melalui kegiatan belanja. Selain itu, IKEA memiliki 27 kantor layanan perdagangan di 23 negara, 33 pusat distribusi dan 15 pusat distribusi pelanggan di 17 negara dan 43 unit produksi industri di 11 negara.
3)      Tujuan
Jika diperhatikan, mayoritas toko milik perusahaan terletak di negara-negara yang maju secara ekonomi di Eropa, Amerika, Asia, dan Timur Tengah, dan dengan demikian berfokus pada operasi di pasar yang sangat menguntungkan. Dalam konteks ini, perusahaan mengembangkan strateginya sesuai dengan pasar dimana toko tersebut beroperasi, dan juga berkonsentrasi menyelaraskan operasi globalnya dengan tujuan ekspansi dan perolehan laba.
4)      Umpan balik
Strategi IKEA yang berpusat pada pelanggan mencakup mendapatkan umpan balik dari pelanggan secara terus-menerus. Hal ini membantu perusahaan untuk dapat mengidentifikasi kekuatan dan kekurangannya sehingga memenuhi persyaratan beragam segmen pelanggan dan memastikan kepuasan pelanggan.
Gambar 1. Proses perencanaan rantai pasokan global IKEA (Sandybayev, 2017)
Proses rantai pasokan IKEA yang digambarkan pada Gambar 1 diatas menggambarkan bahwa operasi dilakukan melalui tahapan yang berbeda. Ini melibatkan sektor primer, sekunder dan tersier yang masing-masing terlibat dalam pengadaan bahan baku, manufaktur, distribusi, dan penjualan eceran ke konsumen akhir.
4.                  Kesimpulan
Manajemen operasi IKEA telah dilakukan dengan baik dengan menerapkan desain produk, desain toko, manufaktur serta distribusi yang dilakukan berdasarkan konsep IKEA yang berbeda dari perusahaan retail furnitur yang lain. Manajemen rantai pasokan global yang digunakan IKEA dirancang berdasarkan analisa terhadap empat bidang keputusan strategi yaitu lingkungan, sumber daya, tujuan dan umpan balik. Berdasarkan hal tersebut IKEA beroperasi dengan tujuan utama untuk merasionalisasi dan menyederhanakan distribusi sehingga IKEA menjadi perusahaan yang mempertahankan kepemimpinan sebagai penyedia furnitur rumah tangga berbiaya rendah dan tetap mencapai margin laba yang cukup untuk diinvestasikan kembali dalam penelitian dan pengembangan untuk kemajuan selanjutnya perusahaan.



Ini hanya versi sampelnya saja ya...
Untuk file lengkap atau mau dibuatkan custom, silahkan PM kami ke

WA 0882-9980-0026
(Diana)

Happy order kakak ^^

Strategi Bisnis Internasional IKEA Memasuki Pasar China



Strategi Bisnis Internasional IKEA Memasuki Pasar China



A.    Pendahuluan
IKEA merupakan salah satu jenis perusahaan multinasional yang telah berdiri sejak lama. Didirikan pada tahun 1943 di Swedia, merupakan perusahaan produk rumah tangga yang didirikan oleh Ingvar Kamprad. IKEA sendiri merupakan singkatan dari gabungan nama pendiri dan alamatnya. Ingvar Kamprad (nama pendiri) dan  Elmtaryd, Agunnaryd (nama kampung halaman Ingvar di SmÃ¥land, Swedia). IKEA dilafalkan "Ikeya", bukan "Aikiya". Namun kabar dating dari dang pendiri beberapa saat lalu, dimana Ingvar yang merupakan pribadi sederhana itu, pada usianya yang ke 91 meninggal pada tanggal 27 Januari 2018 lalu (Simanullang, 2018).
Terlepas dari itu, dalam makalah ini, penulis akan membahas tentang seperti apa strategi bisnsi IKEA ini dalam memasuki pasar internasional, yaitu di China. Seperti yang di ketahui bahwa strategi bisnis adalah kemampuan pengusaha/perusahaan dalam analisis lingkungan eksternal dan internal perusahaan, perumusan (formulasi) strategi, pelaksanaan (implementasi) rencana-rencana yang dirancang untuk mencapai sasaran-sasaran perusahaan, serta melakukan evaluasi untuk mendapatkan umpan balik dalam merumuskan strategi yang akan datang (Mahmud & Anomsari, 2011). Oleh sebab itulah sebagai salah
B.     Pembahasan
1.      Profil IKEA Swedia
IKEA adalah pemasok meubel dan perkakas terbesar di dunia, dengan sekitar 331 toko (atau lebih) yang dimiliki sendiri maupun warlaba dan tersebar di sekitar 41 negara, yang merentang dari Swedia ke Amerika Serikat, dari Inggris ke Israel, Arab Saudi, Indonesia, Rusia, dan Tiongkok (China) (Ferandy, 2016).Seperti yang telah disebutka sebelumnya bahwa IKEA Swedia merupakan perusahan retail perabotan rumah tangga yang berasal dari Swedia. Didirikan pada tahun 1943 oleh Ingvar Kamprad. Nama IKEA berasal dari dua nama, yaitu nama sang pendiri, Ingvar Kamprad, dan nama tempat asalnya, Elmtaryd, Agunnaryd, sebuah nama kampung halaman Ingvar di SmÃ¥land, Swedia) (Simanullang, 2018). Bisnsi ritel IKEA dimulai sebagai ide di hutan Swedia selatan lebih dari 70 tahun yang lalu. Dan apa yang sekarang menjadi Konsep IKEA merupakan hal yang telah berkembang selama bertahun-tahun dan masih terus membaik (IKEA, 2003-2017).
2.      IKEA Di Pasar China
Seperti yang diketahui bahwa saat ini, IKEA Swedia masih terus berkembang. Salah satunya adalah di China atau yang sekarang disbeut senagnanam Tiongkok. IKEA sebenarnya telah memasuki pasar Cina sejak tahun 1998. IKEA berhasil memasuki pasar China dengan cemerlang. Tetapi tidak sulit untuk menemukan di peta strategi IKEA China, dimana sebagian besar toko ritel terkonsentrasi di kota-kota tingkat pertama, seperti Beijing, Shanghai, Guangdong. Dan ada toko ritel sangat kurang di kota-kota pedalaman Cina dan beberapa daerah masih kekosongan pasar. China sebagai negara yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia tidak pernah kekurangan daya beli. Oleh karena itu, IKEA melukan strategi bisnis yang tepat untuk dapat menajangkau pasar internasional di China ini.
Dalam perkembannnya sejak tahun 1998, saat initoko IKEA yang dibuka di China ada di 7 lokasi utama (IKEA, IKEA China, 1999-2019), yaitu sebagai berikut:
3.      Strtegi Bisnis IKEA di Pasar China
Dalam hal ini, strategi bisnis internasional IKEA memasuki China siungkapkan berdasarkan penelitian yang telah di lakukan oleh Jiang Lingxiu(2017), dimana dalam hal ini diungkapkan ada beberapa strategi yang di perhatikan oleh pihak IKEA ketika memasuki pasar China sejak tahun 1998 lalu tersebut. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa Jiang Lingxiu(2017) membaginya menjadi tiga kelompok strategi, diantranya yiatu:
a.      Pemilihan pasar IKEA di China
Pemilihan pasar untuk memasuki suatu lokasi tertentu perlu memperhatikan beberapa hal, dalam hal ini, pemilihan pasar sasaran internasional harus diperhatikan dari berbagai dimensi yang berbeda sesuai dengan lokasi yang akan ditujua, misalnya seperti jarak budaya, jarak geografis dan ukuran pasar. Penjelsannya adalah sebagai berikut:
b.      Cara (Mode) IKEA masuk ke China
Strategi bisnis dalam memasuki pasar China, pada asalnya IKEA menggunakan dua cara yang berbeda. Pertama adalah “anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki (wholly owned subsidiary)”, yang kedua adalah “perusahaan patungan (joint venture)”. Namun, saat ini IKEA hanya mengoperasikan toko ritel dengan mode "anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki", dan mengubah semua operasi "usaha patungan" toko ketika masuk secara primitif ke kota-kota Cina. Karenanya, saat ini satu-satunya mode masuk IKEA adalah “anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki” atau “wholly owned subsidiary”, yaitu cara yang pertama.
c.       Analisis waktu dan faktor yang mempengaruhi dalam masuk IKEA ke China
Dalam hal ini, setidaknya ada sebuah konsep yang dibawa olehYannick and Khoa (2014) bahwa ada empat dimensi yang bebeda yang dipertimbangkan oleh Negara Swedia (negera asal IKEA) dalam pemilihan waktu memasuki pasar internasional. Dalam hal ini IKEA yang merulakan salah satu perusahaan dari Negara tersebut juga mempertimbangkan empat dimensi tersebut sebagai bagian dari strategi bisnis internasionalnya di China. Dimensi yang dimaksud adalah “window of opportunity”, “stepwise internationalization”, “near market knowledge” and “world-of- mouth”.Berikut ini merupakan penjelasan dari masing-masing dimensi yang telah disebutkan, yaitu:
C.    Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan diatas maka dapat dikatakan bahwa IKEA meruapakn perusahan ritel yang berasaldari Swedia, didirikan pada tahun 1943 olehIngvar Kamprad. Dalam perkembangnnya, IKEA yang berasal dari Swedia ini tumbuh secara bertahap sebelum akhirnya menjadi seperti yang sekarang.


Artikel ini adalah versi sampel saja.
Untuk versi lengkap atau
bisa juga tugas custom, based on request
silahkan WA ke 085-8680-39009 (Diana)
Ditunggu ordernya kakak :))