Analisis
Kasus Etika Bisnis dalam
Krisis Opioid oleh Johnson & Johnson
A.
Pendahuluan
Dalam dunia bisnis, etika memainkan
peran yang penting dalamperusahaan untuk menjalankan kegiatan operasionalnya.
Hal ini disebabkan karena bisnis tanpa etika akan membuat praktik bisnis
menjadi tidak terkendali dan justru merugikan tujuan utama dari bisnis itu
sendiri. Etika menuntut agar seseorang melakukan ajaran moral tertentu karena
ia sadar bahwa hal itu memang bermanfaat dan baik bagi dirinya dan orang lain
(Keraf, 1998). Banyak kasus-kasus perusahaan yang kehilangan reputasinya karena
cara bisnis mereka yang tidak diinginkan dan tidak sesuai dengan etika. Oleh
karena itu, setiap perusahaan harus berpegang pada etika dalam menjalan setiap
aktivitas bisnis karena etika bisnis tersebut dapat membantu mereka untuk
berkembang dan bertahan dalam kondisi persaingan bisnis yang sehat.
Secara umum, etika bisnis adalah segala
aturan yang menegaskan tindakan yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan
dalam melakukan kegiatan bisnis, yang bersumber baik dari aturan tertulis
maupun tidak tertulis (Fahmi, 2013). Keraf dalam Haurisa & Praptiningsih
(2014) menyatakan bahwa ada lima prinsip yang harus dipahami dalam etika bisnis
yaitu 1) prinsip otonomi, kemampuan seseorang dalam bertindak berdasarkan
kesadaran dirinya tanpa pengaruh orang lain; 2) kejujuran, sifat terbuka dan
memenuhi syarat-syarat bisnis; 3) prinsip keadilan, bersikap sama secara
objektif, rasional, dan dapat dipertanggungjawabkan; 4) prinsip saling
menguntungkan; dan 5) prinsip integritas moral, yaitu memenuhi standar
moralitas. Prinsip-prinsip tersebutlah yang menjadi indicator untuk semua
perusahaan yang menjalankan bisnisnya sesuai dengan etika bisnis.
Namun, persaingan dunia bisnis yang
semakin pesat dan ketat saat ini, membuat para perusahaan harus dapat menarik
perhatian para konsumen dan mendapatkan keuntungan dari penjualan produk-produk
mereka agar mendapatkan pangsa pasar dan memenangkan persaingan tersebut.
Sayangnya,banyak perusahaan yang melakukan pelanggaran etika bisnis dan bahkan
tidak jarang menghalalkan segala cara untuk mencapai hal tersebut,. Hal ini disebabkan
karena persaingan yang tidak sehat diantara para pebisnis yang ingin
mendapatkan penguasaan pasar dan mendapatkan banyak keuntungan. Perusahaan yang
memiliki produk yang bermutu, berguna untuk masyarakat, dikelola dengan
manajemen yang tepat, namun tidak memiliki etika, akan membawa kerugian dan
menjadi batu sandungan bagi perusahaan itu sendiri. Terkait dengan hal
tersebut, salah satu kasus pelanggaran etika bisnis yang terjadiadalah kasus
krisis Opioid yang dilakukan oleh salah satu produsen obat terkenal asal
Amerika Serikat, Johnson & Johnson. Makalah ini akan melakukan analisa
terhadap pelangaran etika bisnis yang dilakukan oleh perusahaan tersebut.
Kasus krisis opioid ini terjadi mulai sejak awal
tahun 2000an di Oklahoma, Amerika Serikat. Menurut data US Centers for Disease
Control and Prevention (CDC), sekitar 400.000 orang tewas akibat kecanduan
opioid selama 20 tahun terakhir. Kasus krisis opioid ini merupakan kasus
pertama yang masuk ke pengadilan, karena banyaknya kasus dan gugatan yang dilayangkan
terhadap perusahaan pembuat dan distributor opioid. Opioid adalah suatu jenis
obat penghilang rasa sakit yang sangat adiktif (Farah, 2019).
Ini hanya versi sampelnya saja ya...
Untuk file lengkap atau mau
dibuatkan custom, silahkan PM kami ke
WA 0882-9980-0026
(Diana)
Happy order kakak ^^